Jumat, 29 Juni 2012

Pementasan Kolaborasi Topeng dan Tari Kontemporer



Pementasan Kolaborasi Topeng; Noh Jepang dengan kesenian Tradisi Bali yakni Setagaya-ku Tokyo Japan dan Sanggar WBC Cudamani Pengosekan, Ubud, Gianyar, Bali

Kesenian Tektekan




Kesenian Tektekan Desa Penarungan, Kerambitan Tabanan, Bali dengan lakon Calonarang

Sendratari Ramayana


Sendratari Ramayana Sekaa Gong Segara Budaya, Kerambitan-Tabanan, Bali


Kamis, 28 Juni 2012

BALI ALLOY

Tari Cendrawasih
Tarian duet yang sangat populer ini menggambarkan sepasang burung cendrawasih berpadu kasih pada musim mengawan). Tarian ini diciptakan oleh N.L.N Suasthi Widjaja Bandem, SST., M.Hum dengan iringan tabuh oleh I Nyoman Windha, S.Skar, M.A. Pada pementasannya kali ini, karya ini menghadirkan hibrida gamelan Bali dan orkestra Barat melalui kolaborasi antara Makaradhwaja dan JACK Quartet.

Tari Kupu-kupu
Tarian kelompok ini mengisahkan keriangan kupu-kupu bertaut kasih di keindahan dan ketrentraman taman bunga. Mereka mengepakkan sayapnya, terbang berkejaran sembari menghisap sari madu bunga. Tari dan iringan tabuhnya diciptakan oleh maestro gamelan Bali dari Belaluan, I Wayan Beratha. Karya ini dimainkan bersama-sama oleh Makaradhwaja dan JACK Quartet.


Tari Baris Mapatra Yudha
Baris merupakan salah satu tarian ritual yang sangat penting di Bali. Sebutan baris berasal dari kata babarisan, yang berarti sebuah barisan atau formasi. Melalui perpaduan gerak tari yang dinamis, tari Baris menggambarkan sosok prajurit yang ideal dan gagah berani, yang mana teguh secara spiritual, tangguh secara fisik dan senantiasa diliputi aura heroik. Tari kreasi baru ini diinspirasi oleh tari klasik Baris Jangkang. Koreografi oleh Dr. I Made Bandem, M.A. dan komposisi tabuh oleh I Nyoman Windha, S.Skar, M.A.


Dramatari Kang Ching Wei
Drama tari ini mengisahkan legenda kelahiran Barong Landung di Bali, yang diawali dengan pernikahan agung antara Raja Jaya Pangus, penguasa Balingkang dengan Kang Ching Wei, putri seorang saudagar kaya dari Cina. Raja dan istrinya saling mencintai, namun dari pernikahan tersebut beliau belum dikarunia keturunan. Oleh karenanya sang raja pun bertapa di sekitar danau Batur, memohon petunjuk kepada penguasa jagat raya. Dramatari ini diciptkan oleh Dr. I Made Bandem, M.A. dengan gubahan tabuh oleh I Nyoman Windha, S.Skar, M.A.


Overture Bali Alloy (Insrumentalia)
Overture Bali Alloy adalah lagu pembukaan yang merupakan sintesa dari beragamnya elemen yang tergabung dalam kolaborasi Bali Alloy ini. Struktur lagu ini menegaskan wahana kreatif bersatunya ensembel string quartet dan gamelan gong kebyar sebagai satu kesatuan ensembel yang tak terpisahkan dan kaya akan tehnik permainan. dimainkan bersama-sama oleh Makaradhwaja dan JACK Quartet

Tari Gadung Kasturi
Tari kreasi baru ini ditarikan oleh sekelompok penari wanita yang mengekspresikan keindahan perasaannya lewat taburan gerak-gerak tari yang gemulai dan ekspresif, bagaikan bunga Gadung yang menebarkan wanginya kepada setiap orang yang menyaksikannya. Tari diciptakan oleh N.L.N Suasthi Widjaja Bandem, SST., M.Hum dengan iringan tabuh oleh I Ketut Garwa, S.Skar, M.Sn.


Sebuah fusi budaya akan meramaikan Pesta Kesenian Bali XXXIV dengan tajuk “Bali Alloy”, Kamis (28/6) di panggung terbuka Ardha Candra, Taman Budaya Bali dan ini tentunya merujuk pada bersatunya dua buah ensembel musik dunia yang unik dan berbeda.